Yayasan Makulila Maluku Utara dan Pondok Pesantren Ali Bin Abi Thalib Kota Tidore Kepulauan, akan berkolaborasi dalam program Maluku Utara Maju, Berakhlak Mulia (Maubakulia).
Kemitraan itu terjalin pada kunjungan silaturahmi Pengurus Yayasan Makulila ke Pondok Pesantren pada Sabtu, 5 April 2025.
Direktur Makulila Nahrawi Djalal mengungkapkan, kunjungan silaturahmi tersebut guna membicarakan terkait pelaksanaan program MAUBAKULIA. Dihadapan pimpinan Ponpes Ali Bin Abi Thalib, Nahrawi menjelaskan, bahwa Maubakulia merupakan program utama yayasan, yakni mengirim tenaga pengajar (relawan) bahasa inggris, dan Baca Tulis Quran (BTQ) dan Agama, ke desa-desa terpencil yang masih minim pengajar, serta sarana-prasarana.
Dia menuturkan bahwa, di Provinsi Maluku Utara ini, ada banyak desa-desa yang jika ditilik dari segi pendidikan, perlu mendapat sentuhan dari pihak-pihak yang peduli.
“Kami berharap program Maubakulia ini menjadi sarana untuk mengakomodasi kepedulian itu,” ungkapnya.

Sementara, Pimpinan Ponpes Ali Bin Abi Thalib, Ustadz La Rudi dalam kesempatan tersebut menyambut baik maksud kunjungan pihak Makulila. Ia mengatakan pihaknya dengan senang hati, siap bersinergi dengan Yayasan Makulila dalam program Maubakulia.
“Insya Allah kami dari ponpes Ali Bin Abi Thalib akan membantu semaksimal mungkin dalam program tersebut, dan alhamdulillah kami juga memiliki program pengabdian masyarakat untuk santri-santri yang hendak lulus, dan kalau Makulila siap menjadi wadahnya saya pikir ini juga bisa membantu kami,” katanya.
Menurutnya, pihak Ponpes bersedia menyiapkan metode pengajaran di desa-desa nanti agar mempermudah baik peserta didik maupun para pengajar yang turun ke desa.
“Alangkah bagusnya pakai metode pengajaran ajar dari kami, karena pengajarnya dari kami, ini akan mempermudah mereka di lapangan nanti,” pintanya.
Sekedar Informasi, program MAUBAKULIA perdana diluncurkan pada 6 Januari 2025 lalu. Pada Peluncuran tersebut, Makulila menerjunkan 4 relawan ke dua desa, yakni Desa Majiko Tongone, (Halmahera Timur) dan Desa Woejerana (Halmahera Tengah) selama 6 bulan. Kini, Makulila akan kembali menerjunkan sebanyak 12 Relawan ke 6 Desa lainnya pada Mei mendatang.
Admin : Muktamim Amin